Content Creator: Profesi Baru yang Menjanjikan di Era Digital
Seringkali mendengar celotehan orang-orang yang mengatakan bahwa “jadi content creator itu gampang!” atau “content creator itu profesi yang easy money“. Profesi yang sedang naik daun dalam beberapa tahun terakhir tetapi juga kerap kali dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Namun, profesi ini belum tentu juga bisa dilakukan oleh semua orang loh. Di era digitalisasi saat ini, banyak sekali yang ingin menjadi seorang digital creator mulai dari wanita hingga pria dan dari berbagai generasi. Bagaimana tidak? karena memang income yang didapatkan juga terbilang sangat menggiurkan. Tidak hanya itu, tetapi fleksibilitas untuk melakukan pekerjaan dimana saja juga menjadi salah satu daya tarik dari profesi ini. Padahal realitanya juga tidak semudah itu, banyak hal yang harus dipertimbangkan saat proses pembuatan konten.
Ini Hal-hal yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Memutuskan Menjadi Content Creator
Profesi yang sering dibilang mudah ini nyatanya juga tidak melulu soal income yang menggiurkan dan fleksibilitas untuk melakukan pekerjaan dimana saja. Tetapi ada tugas dan tanggung jawab serta skill yang harus dimiliki. Skill apa saja sih yang harus dimiliki untuk menjadi seorang creator?
1. Research Skill
Skill utama yang dibutuhkan profesi ini adalah kemampuan untuk melakukan research. Melakukan riset untuk melihat target audience, kompetitor dan juga riset konten untuk melihat konten seperti apa sih yang bisa menarik audience.
2. Kreatif
Tentunya untuk menjadi seorang creator, creative thinking juga sangat diperlukan. Sehingga bagaimana ide konten bisa dikemas dengan cara yang fun dan kreatif agar audience tertarik untuk melihat konten tersebut.
3. Up To Date adalah Skill Wajib Content Creator
Keep up with the trend merupakan hal yang wajib untuk semua para digital creator. Konten yang dibuat tidak boleh tertinggal atau basi. Apabila ada suatu momentum, para digital creator harus sigap untuk menjadikannya sebuah konten. Namun tentunya juga harus dilihat apakah tren tersebut sesuai dengan brand karena tidak semua tren bisa dijadikan sebuah konten.
Ketiga hal tersebut merupakan kemampuan yang wajib dimiliki apabila kamu ingin menjadi seorang content creator. Tapi ada hal lain yang tidak kalah penting! yaitu bagaimana cara membaca metrics untuk dapat mengevaluasi performa dari konten-konten yang sudah dibuat contohnya seperti engagement, impression dan lain sebagainya. Kamu juga bisa mengoptimalkan performa sosial mediamu dengan menggunakan jasa digital marketing loh!.